Bismillah,
Saya cukup terobsesi dengan cake berhias bunga yang bertumpuk-tumpuk. Sepertinya akan menyenangkan bila bisa membuatnya. Padahal tak tahu persis jenis cake satu ini masih happening atau tidak.
Kebetulan dapat kesempatan ikutan kursus hands on di Titan Baking Shop Cikajang. Harganya cukup mur mer untuk ukuran kelas dimana para peserta bisa praktik sendiri, cuma 250 ribu saja. Di tempat lain bisa mencapai 500 ribu hingga 1 juta. Tapi harus maklum, pengajarnya tidak independen, bahan-bahan yang digunakan disediakan oleh perusahaan tempatnya bekerja. Tapi tak apa, malah menambah wawasan bahan baku. Alhamdulillah ternyata peserta diberi kesempatan mendekor cake masing-masing. Bukan seperti bayangan saya sebelumnya, satu meja satu cake. Jadi cake hasil karya kita banget. Entah mau rapi atau berantakan. Dalam satu grup juga dibatasi, tidak terlalu banyak jadi bisa fokus dibanding belajar ramai-ramai. Oh, ya saat itu juga saya akhirnya bisa nyicipin mixer Kitchen Aid yang sering dipakai para pesohor di tipi-tipi. Uhui! Jadi tahu rasanya.
Flowery Cake kriwil-kriwil |
Postingan kali ini tak lain tujuannya cuma buat merangkum pelajaran yang telah diperoleh. Biasaaa kalo abis kursus biasanya males praktik. Lama kemudian lupa deh ilmunya. Sayang juga. Berikut saya ceritakan sedikit tentang apa yang diperoleh. Kalau kurang lengkap, coba ikutan kursus di Titan aja ya hihi. Insyaa Allah nggak nyesel.
Utamanya, bahan-bahan untuk membuat decorated cake (kali ini roses cake) adalah sebagai berikut.
Bahan-Bahan :Utamanya, bahan-bahan untuk membuat decorated cake (kali ini roses cake) adalah sebagai berikut.
- Whipping cream (untuk membuat hiasan bunga sebaiknya dikocok hingga kaku biar kelopaknya nggak lemes). Whipping cream punya keunggulan dibanding butter cream karena rasanya yang enak, nggak oily. Namun pengerjaannya juga harus jauh lebih cepat ketimbang menggunakan butter cream. Disini whipping cream yang digunakan merknya Ambiante Non Diary Cream. Cocok buat yang sedang ngurangin produk susu peningkat kadar kolesterol dan cukup stabil di suhu ruang. Nggak perlu pakai gelatin segala. Soal rasa menurutku (menurutku,ya) agak mirip-mirip butter cream, kurang light. Saya sendiri lebih suka whipped cream bubuk dari Haan untuk rasanya yang mirip es krim. Tapi untuk kestabilan (nggak mudah encer) Ambiante lebih bagus. Pas buat bikin cake dengan dekor-dekor detail.
- Cake dasar (cokelat, vanilla, red velvet).
- Spuit untuk bunga mawar, spuit untuk daun, spuit bulat polos
- Paku mawar
- Loyang (untuk menaruh hiasan)
- Spatula
- Scraper
- Pewarna makanan
- Pewarna makanan
Cara Membuat :
1. Siapkan cake dasar, sisihkan. Jangan mendekor dalam kondisi cake panas.
2. Kocok Ambiante Non Diary Cream dengan kecepatan sedang dan searah kocokannya. Bila terlalu tinggi kecepatan mengocok, cream bisa menjadi kasar karena banyak gelembung udara besar masuk kedalamnya. Setelah terbentuk jejak kaku, turunkan kecepatan. Jangan over mix. Tandanya muncul gumpalan-gumpalan tak rata di permukaan.
3. Untuk membuat mawar : Ambil paku mawar, buat bagian tengah mawar dengan gerakan menekan dari bawah ke atas. Kira-kira bentuknya meruncing ke atas. Buat kelopak pertama dengan gerakan melingkar sehingga bagian tengah mawar tampak tinggi. Langkah berikutnya buat 3 kelopak (layer 1) mengelilingi bagian tengah mawar. Selanjutnya buat 4 kelopak (layer 2) disisi luar layer 1, semprot agak tinggi. Terakhir, buat 6-7 kelopak lebih pendek dibanding layer 2.
Saya sangat kesulitan membuat mawar hiasan ini. Huhu dibanding rekan-rekan kursus, saya benar-benar tertinggal. Tapi mungkin penyebabnya :
- Krim yang kurang dikocok kaku
- Asal membuat layer. Padahal konsistensi lebar-tinggi dan jumlah kelopak di tiap layer memengaruhi tampilan keseluruhan. Hasilnya tidak terlihat seimbang 😓😅😅
- Ada udara di krim. Jadi kadang keluarnya krim tidak smooth.
- Malas membersihkan spuit yang kotor sehingga membuat sumbatan di spuit. Keluarnya krim tidak smooth.
Bagi yang bingung dengan penjelasan saya diatas, bisa cek video ini
4. Setelah hiasan jadi sisihkan. Bu Novie, kenalan yang ahli cake decorating mengajari saya untuk menyimpan hiasan ini di kulkas dengan alas kertas roti. Cara ini sepertinya bisa ditiru, untuk penyusunan diatas cake nantinya. Biar kaku dan nggak cepat hancur bila dipindah-pindah.
5. Covering cake! Potong cake jadi 3 bagian, olesi tiap bagian dengan isi sesuka kalian. Jangan terlalu banyak mengisi krim diantara tiap lapisan. Cake akhirnya jadi kurang kokoh dan riskan roboh.
Awali covering dengan memberi sebayak mungkin krim diatas cake. Dorong dengan spatula hingga akhirnya turun perlahan kebagian sisi bawah. Rapikan krim di sisi bawah dengan posisi spatula tegak lurus dan memutar. Usahakan harus lebih tinggi dibanding permukaan atas. Ratakan sisi bawah dengan gerakan memutar menggunakan scraper. Terakhir, rapikan bagian atas dengan menarik spatula dari pinggir ke tengah cake.
6. Penyelesaian : Semprot krim sebagai fondasi hiasan. Tempel hiasan bunga sesuai selera. Akan lebih baik bila kita membuat hiasan bunga dengan berbagai warna dan ukuran (besar kecil, kelopak lebar, atau kuncup) biar kesannya hidup. Sebagai "pengisi" celah-celah, tambahkan hiasan daun diantara hiasan bunga yang kita buat.
Oh ya, untuk pewarna kita bisa pakai pewarna water atau oil based, dari yang mahal hingga murah. Pas kursus pengajar pakai pewarna bubuk sugar based (yang diproduksi Trans kalo nggak salah) yang bisa disemprot-semprot pas cakenya sudah jadi. Keunggulannya, bisa menghemat bahan (kan sayang misalnya krim sudah diwarnai pink dan tapi masih bersisa), praktis tinggal semprot, dan bisa memunculkan efek gradasi warna. Bisa cari di Titan Baking Shop Cikajang juga.
Oh ya, untuk pewarna kita bisa pakai pewarna water atau oil based, dari yang mahal hingga murah. Pas kursus pengajar pakai pewarna bubuk sugar based (yang diproduksi Trans kalo nggak salah) yang bisa disemprot-semprot pas cakenya sudah jadi. Keunggulannya, bisa menghemat bahan (kan sayang misalnya krim sudah diwarnai pink dan tapi masih bersisa), praktis tinggal semprot, dan bisa memunculkan efek gradasi warna. Bisa cari di Titan Baking Shop Cikajang juga.
Begitulah sekilas yang saya tangkap dari kursus hari ini. Alhamdulillah bisa kesampaian cita-cita bikin flowery cake walaupun merasa masih kurang maksimal (karena faktor saya pribadi terutama). Seharusnya beberapa hari sebelumnya saya lebih rajin browsing Youtube supaya cepet nangkep materi, hihi. Pengalaman buat besok-besok.
Awalnya sedikit bikin stress karena nggak terbiasa mendekor cake. Tapi pulang kursus malah penasaran pengen nyoba lagiii.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar